TIMES TANGERANG, JAKARTA – Sebuah pesawat angkut militer Rusia, AN-22, jatuh pada hari Selasa di wilayah Ivanovo, sekitar 200 kilometer timur laut Moskow, menewaskan semua awak pesawat.
Sebuah komite resmi yang ditugaskan untuk menyelidiki insiden tersebut menyatakan bahwa 'semua awak pesawat tewas'.
Komite tersebut juga menjelaskan bahwa penyelidikan telah diluncurkan terkait pelanggaran aturan persiapan penerbangan.
"Pada 9 Desember 2025, saat uji terbang, sebuah pesawat AN-22 jatuh di dekat desa Ivankovo di wilayah Ivanovo," kata komite tersebut.
Namun pihak berwenang tidak merilis jumlah korban tewas resmi. Sementara media pemerintah melaporkan sebelumnya, ada tujuh orang di dalamnya.
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pihaknya telah mengirim tim pencarian dan penyelamatan ke lokasi kecelakaan.
Badan tersebut mengutip Kementerian Pertahanan Rusia yang mengatakan bahwa pesawat itu jatuh di daerah tak berpenghuni selama penerbangan uji coba setelah pekerjaan perbaikan.
Pihak berwenang Rusia belum mengklarifikasi apakah insiden itu terkait dengan perang dengan Ukraina.
Harian bisnis, Kommersant melaporkan, insiden itu diyakini disebabkan oleh kerusakan teknis pada pesawat tersebut, yang telah beroperasi selama lebih dari 50 tahun.
Kecelakaan yang melibatkan transportasi dan peralatan militer menjadi lebih sering terjadi di Rusia selama perang dengan Ukraina hampir empat tahun yang telah menyaksikan peningkatan pergerakan dan aktivitas militer di negara tersebut. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Pesawat Militer Rusia Jatuh, Seluruh Awaknya Dilaporkan Tewas
| Pewarta | : Widodo Irianto |
| Editor | : Ronny Wicaksono |