TIMES TANGERANG, PACITAN – Pemkab Pacitan menggelar Panen Raya Jagung Serentak Kuartal II bersama Presiden Prabowo Subianto secara virtual pada Kamis (5/6/2025). Kegiatan tersebut dipusatkan di lahan pertanian milik desa di Dusun Krajankulon, Desa Gegeran, Kecamatan Arjosari Kabupaten Pacitan.
Panen raya ini menjadi bagian dari program nasional untuk mendorong swasembada pangan, khususnya jagung, sebagai salah satu komoditas strategis penopang ketahanan pangan nasional.
Acara dimulai pukul 09.30 WIB dan dihadiri lebih dari 70 orang dari berbagai unsur Forkopimda, TNI, Polri, OPD terkait, serta perangkat desa dan masyarakat.
Turut hadir Wakil Bupati Pacitan Gagarin Sumrambah, Dandim 0801 Pacitan Letkol Arh Imam Musahirul, Waka Polres Kompol Dwi Jatmiko, Direktur PT MNT Gus Roby Wira Atmoko, Ketua DPRD Dr Arif Setia Budi, dan Kepala DKPP Sugeng Santoso.
Dukung Swasembada Pangan
Dalam sambutannya, Direktur PT MNT, Gus Roby Wira Atmoko menyampaikan bahwa pihaknya siap mendukung program penanaman jagung di Pacitan melalui penyediaan benih unggul dan pupuk organik.
"Kami hadir di sini menyediakan bibit jagung hasil dari anak negeri dan pupuk murni organik. Kami mohon dukungan dari Forkopimda dan masyarakat Desa Gegeran untuk keberlanjutan program ini. Terima kasih juga kepada Pemdes Gegeran yang telah menyediakan lahannya," ujar Gus Roby.
Senada dengan hal tersebut, Waka Polres Pacitan Kompol Dwi Jatmiko menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Kapolres dan menegaskan bahwa jajaran kepolisian mendukung penuh program ketahanan pangan nasional.
"Panen raya ini dilaksanakan di tanah kas desa dengan jenis jagung MNT. Terima kasih kepada Forkopimda atas dukungan sejak proses tanam hingga panen. Kami dari kepolisian mendukung penanaman jagung dalam rangka mewujudkan swasembada pangan di Kabupaten Pacitan," ungkapnya.
Apresiasi Pemerintah Daerah
Wakil Bupati Pacitan Gagarin menyampaikan apresiasinya kepada semua pihak yang terlibat dalam keberhasilan panen raya tersebut. Ia menilai sinergi antara aparat dan masyarakat merupakan bentuk nyata kontribusi terhadap ketahanan pangan lokal.
"Atas nama Pemerintah Kabupaten Pacitan, kami menyampaikan terima kasih kepada Polres Pacitan dan semua pihak atas dukungan penuh dalam penanaman hingga panen raya jagung. Ini sangat berarti bagi ketahanan pangan kita," kata Gagarin.
Ia juga menegaskan bahwa TNI dan Polri memiliki peran vital dalam mendukung ketahanan pangan. “Polisi fokus pada jagung, sedangkan TNI fokus pada padi. Sinergi ini sangat penting bagi daerah,” tambahnya.
Setelah rangkaian sambutan dan prosesi panen simbolis, kegiatan dilanjutkan dengan doa bersama dan konferensi virtual bersama Presiden RI Prabowo Subianto yang memimpin panen raya secara nasional dari titik utama. Kegiatan berakhir pukul 12.10 WIB dalam suasana aman, tertib, dan penuh antusiasme.
Panen raya jagung ini bukan hanya simbol keberhasilan pertanian lokal, tetapi juga bukti komitmen daerah dalam mendukung agenda ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Panen Raya Jagung Serentak di Gegeran Pacitan Digelar Virtual Bersama Presiden Prabowo
Pewarta | : Yusuf Arifai |
Editor | : Ronny Wicaksono |